Masyarakat Demak sebagian besar bekerja di industri. Namun, banyak diantaranya yang menjadi wirausaha atau berbisnis bidang-bidang tertentu yang sekarang ini banyak menyumbang pendapatan bagi daerah.
Melihat peluang, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Demak Agus Kriyanto mengatakan, pihaknya sebenarnya ingin mengajak masyarakat tak terlalu mengandalkan bekerja, namun bisa berwirausaha atau membuka usaha. Selama ini, banyak potensi belum tergali dan padahal jika dikembangkan hasilnya lumayan bagus.
“Ya, kita akan terus mengarahkan masyarakat wirausaha agar tidak banyak yang bingung mencari pekerjaan. Wirausaha hasilnya lebih jika berhasil mengembangkan bisnis-bisnis yang belum ada dan menarik serta dapat menjadi suatu ciri khas,” ucap Agus, Jumat (25/10).
Pihak pemerintah kabupaten (Pemkab) Demak juga mempunyai rencana, pembangunan daerah bisa maju didukung dengan pengembangan perekonomian daerah. Hal ini jadi peluang berkembang pesatnya ekonomi kreatif.
Masyarakat Demak, kata Agus, bila menjadi wirausaha dan memilih berbisnis, akan semakin bisa membantu sesama karena dapat memperbanyak lapangan kerja. Sehingga, kesulitan mencari pekerjaan dan masalah pengangguran dapat sekaligus teratasi dengan meningkatnya semangat wirausaha.
Peluang bisnis zaman sekarang, tambah Kepala Dinnakerind Demak itu, juga tak sesulit dulu, semuanya mudah dan praktis dengan teknologi makin canggih. Pemasaran atau bahkan produksi, bisa mengandalkan dukungan teknologi.
“Karena zaman berkembang maju, ya semuanya mudah termasuk menjadi seorang wirausaha. Apa saja bisa jadi peluang asal bisa mengelola sebagai sesuatu yang menarik. Kita akan senang sekali dan sangat mendukung pengembangan industri kreatif dilakukan masyarakat, semakin banyak usaha-usaha baru, maka dengan kata lain perekonomian daerah serta kesejahteraan masyarakat meningkat drastis,” terang Agus.